BAB
I
PENDAHULUAN
A.Latar
Belakang Masalah
Dalam
makalah yang telah dibahas ini latar
belakang masalah yang muncul pada
pendokumentasian merupakan unsur utama dari setiap manjemen perusahan yang harus dibuat sesuai dengan kebutuhan
perusahaan .Proses dan prosedur kegiatan
harus ditentukan dan didokumentasikan serta diperbaharui jika diperlukan.Pada
masalah yang tejadi adalah strategi pendokumentasian,kegiatan pendukung K3,Keamanan
Bekerja Berdasarkan Sistem Manajemen K3,
Pelaporan
dan Kebaikan Kekurangan K3, dan Tata Cara Pelaporan Kecelakaan Pada
K3.
B.Identifikasi
Masalah
Pada identifikasi masalah yang dibahas tentang:
1.
Apakah
pengertian strategi pendokumentasian?
2.
Apakah
pengertian kegiatan pendukung K3?
3.
Bagaimanakah
keamanan bekerja berdasarkan sistem manajemen K3?
4.
Bagaimanakah
pelaporan dan kebaikan kekurangan kekurangan K3?
5.
Bagaimanakah
tata cara pelaporan kecelakaan pada K3?
C.Batasan
Masalah
Pada makalah ini dibatasi tentang:
1.Pengertian strategi pendokumentasian
2.Pengertian kegiatan pendukung K3
3.Keamanan bekerja berdasarkan sistem manajemen K3
4.Tata cara pelaporan kecelakaan pada K3
D.Rumusan
Masalah
Pada rumusan
maslah ditulis
1.Apakah pengertian strategi pendokumentasian?
2.Apakah pengertian kegiatan pendukung K3?
3.Bagaiamana keamanan bekerja berdasarkan sistem
manajemen K3?
4.Bagaimana tata cara pelaporan kecelakaan pada K3?
E.Tujuan
Masalah
1.Untuk mengetahui pengertian strategi pendokumentasian
2.Untuk mengetahui pengertian kegiatan pendukung K3
3.Untuk mengetahui keamanan bekerja berdasarkan sistem
manajemen K3
4.Untuk mngetahui tata cara pelaporan kecelakaan pada K3
F.Manfaat
Masalah
Pada manfaat yang telah dibahas yaitu agar mahasiswa
lebih mudah dan mengerti tentang
Dokumentasi keselamatan kerja dan mengerti tata cara
pelaporan kecelakaan yang telah terjadi pada keselamatan kerja tersebut.juga
lebih mengerti prosedur –prosedur pada dokumentasi.
BAB II
KAJIAN TEORI
KAJIAN TEORI
A.
Strategi
Pendokumentasi
a. Perencanaan
Rencana Strategi Keselamatan dan Kesehatan Kerja
1. Petugas
telah mengidentifikasi dan menilai potensi bahaya dan resiko
2. Perencanaan
strategi keselamatan dan kesehatan kerja yang telah ditetapkan
3. Rencana
khusus yang berkaitan dengan proses tempat kerja yang telah dibuat
4. Rencana
didasarkan pada potensi bahaya serta catatan keselamatan dan kesehatan kerja
b. Manual
sistem manajemen K3
c. Peyebarluasan
informasi keselamatan dan kesehatan kerja
B.
Kegiatan
Pendukung K3
a. Komunikasi
Komunikasi dua arah yang efektif dan
pelaporan rutin yang merupakan sumber penting dalam penerapan sistem manajemen
K3
b. Pelaporan
Prosedur pelaporan informasi yang
terkait dan tepat waktu harus ditetapkan untuk menjamin bahwa sistem manajemen
K3 dipantau dan kinerjanya ditingkatkan.
Prosedur
pelaporan terbagi 2 yaitu :
1. Prosedur
pelaporan internal
2. Prosedur
pelaporan eksternal
c. Pendokumentasian
Pendokumentasian merupakan unsur utama
dari setiap sistem manajemen dan harus dibuat sesuai dengan kebutuhan
perusahaan.
Kumpulan pendokumentasian pada K3
1. Menyatukan
secara sistematik kebijakan, tujuan dan sasaran keselamatan dan kesehatan kerja
2. Mendokumentasikan
pranan, tanggung jawab, dan prosedur
3. Memberikan
arah mengenai dokumen yang terkait
d. Pengendalian
dokumen
1. Dokumen
dapat diidentifikasi sesuai dengan uraian tugas dan tanggung jawab.
2. Dokumen
ditinjau ulang secara berkala dan jika diperlukan dapat direfisi.
3. Dokumen
sebelum diterbitkan harus lebih dahulu disetujui oleh personel yang berwenang
e. Pencatatan
mengenai manajemen informasi
Merupakan sarana bagi perusahaan untuk
menunjukkan kesesuaian penerapan sistem manajemen k3
C.
Keamanan
Bekerja Berdasarkan Sistem Manajemen K3
a. Sistem
kerja
b. Pengawas
c. Seleksi dan penetapan personil
d. Lingkungan
Kerja
e. Pemeliharaan,
Perbaikan dan Perubahan Sarana Produksi
f. Playanan
g. Kesiapan
untuk menangani keadaan darurat
h. Pertolongan
pertama pada kecelakaan
D.
Pelaporan
dan Kebaikan Kekurangan K3
a. Laporan
keadaan darurat
b. Laporan
insiden
c. Penyelidikan
kecelakaan kerja
d. Penanganan
masalah
E.
Tata
Cara Pelaporan Kecelakaan Pada K3
1. Pengurus
wajib melaporkan tiap kecelakaan yang terjadi ditempat kerja yang dipimpinnya.
2. Kewjiban
melaporkan sebagaimana dimasukkan dalam pasal 2 ayat 1
3. Pengurus
wajib melaporkan secara tertulis kecelakaan dengan formulir laporan kecelakaan.
F.
Pemeriksa
kecelakaan
1. Setelah
menerima laporan pegawai pengawas harus melakukan pemeriksaan dan pengkajian
kecelakaan
2. Pegawai
pengawas dalam melaksanakan pemeriksaan dan pengkajian kecelakaaan harus
menggunakan formulir laporan pemeriksaan
G.
Contoh
Laporan Kecelakaan
Wajib
dilaporkan dalam 2 x 24 jam setelah terjadinya kecelakaan
|
Bentuk K.K.2.A
|
Nomor kecelakaan :
Diterima tanggal:
(Diisi oleh petugas kantor departemen
tenaga kerja)
|
||||
Nomor agenda JAMSOSTEK:
|
||||||
1.Nama
perusahaan
|
NPP
|
|||||
Alamat dn Nomor Tlp
|
Kode pos
|
|||||
Jenis usaha
|
||||||
Jumlah Tenaga Kerja
|
L
|
P
|
||||
No.pend.(Bentuk K.K1)
|
||||||
Nomor akte
|
||||||
2.Nama Tenaga Kerja
|
No.KPA:
|
|||||
Alamat dan No.Tlp
|
Kode pos
|
No.Telp:
|
||||
Tempat dan Tanggal Lahir
|
L:
|
P:
|
||||
Jenis Pekerjaan
|
||||||
3.a.Tempat Kecelakaan
|
||||||
b.Tgl Kecelakaan
|
Jam:
|
|||||
4.Uraian Kejadian kecelakaan
1.Bagaimana terjadinya kecelakaan
|
*)
*)
|
F**)
G**)
|
||||
2.Jenis Pekerjaan waktu kecelakaan
|
*)
|
|||||
3.Saksi yang melihat kecelakaan
|
*)
|
|||||
5.a.sebutkan mesin,instalasi alat
proses,cara kerja,bahan atau lingkungan yang menyebabkan kecelakaan
|
*)
|
H**)
|
||||
b.sebutkan bahan preses,lingkungan
cara kerja atau sifat pekerjaan yang menyebabkan penyakit akibat kerja
|
*)
|
E**)
|
||||
6.akibat kecelakaan
|
||||||
a.akibat yang diderita korban
|
Meninggal dunia
|
sakit
|
Luka - luka
|
|||
b. sebutkan bagian tubuh yang sakit
|
||||||
c.sebutkan jenis penyakit akibat kerja
|
||||||
1.jabatan /pek
|
||||||
2.lama bekerja
|
||||||
d.keadaan pendrita setelah pemeriksaan
pertama
|
||||||
1.berobat jalan
|
Sambil bekerja /tidak bekerja
|
|||||
2.dirawat di alamat:
|
Rumah sakit/puskesmas poliklinik
|
|||||
7.Nama dan Alamat dokter
|
||||||
8.Kejadian ditempat kerja
|
||||||
9.perkiraan kerugian :
a.waktu
b.material
|
||||||
10.upah tenaga kerja
|
sehari
|
Sebulan
|
Borongan
|
|||
a.upah
|
Rp
|
|||||
b.penerimaan lain-lain
|
Rp
|
|||||
c.jumlah a+b
|
Rp
|
|||||
11.Kecelakaan dicatat dalam buku
kecelakaan pada No.urut
|
||||||
12.Keterangan lain- lain yang perlu
|
||||||
_____________________________ _________ _________
Nama
dan Tanda tangan pemimpin jabatan Tanggal
Contoh
pemeriksaan dan pengkajian kecelakaan kerja
KANDEP TENAGA KERJA: No:
KANWIL DEPNAKER: KLUI:
I.DATA UMUM:
A.Identifikasi perusahaan
1.
Nama Perusahaan :
2.
Alamat Perusahaan :
3.
Nama Pengurus :
4.
Alamat Pengurus :
B.Informasi kecelakaan
1.
Tempat,tanggal,jam
kecelakaan :
2.
Sumber Laporan :
4.
Tanggal pemeriksaan :
5.
Atasan Langsung
Korban :
6.
Saksi – saksi :
C.Lain-lain
1.
PSK3/Ahli K3 :
Ada/Tidak *)
2.
KKB/PP : Ada/Tidak *)
3.
Program Jamsostek :
Ada/Tidak *)
4.
Unit Kerja SPSI :
Ada/Tidak *)
5.
Jumlah Tenaga Kerja :
6.
Asuransi Lainnya :
|
|
Laki – laki: orang
|
2.Nama:
a Umur: tahun aA
b Umur: tahun
|
3.Akibat kec: Mati: orang
|
Luka berat: orang
|
Tanpa korban: Jam orang yang hilang
Jumlah kerugian: Rp
4.Bagian
Tubuh yang cidera
a.
b.*)
III.FAKTA YANG DIDAPAT
1.Kondisi
yang berbahaya
a.
b.
c.
d.
dan seterusnya
2.Tindakan
yang berbahaya
a.
b.
c.
d.
dan seterusnya
Iv. URAIAN
TERJADINYA KECELAKAAN
|
|
|
|
1.Kondisi yang berbahaya
2.Tindakan yang berbahaya
VIII.SYARAT YANG DIBERIKAN
IX.TINDAKAN LEBIH LANJUT
X.HAL-HAL LAINYANG PERLU DILAPORKAN
1.Jumlah jam
kerja/hari : jam
2.Jumlah jam orang
yang hilang : jam orang
Mengetahui ....,.........19..
Kepala kantor
Departemen tenaga kerja Pegawai
Pengawas,
(........................................) (...................................)
BAB
III
KESIMPULAN
DAN SARAN
a.Kesimpulan
Pendokumentasian
merupakan unsur utama dari setiap sistem manajemen dan harus dibuat sesuai dengan kebutuhan perusahaan.Prosedur
pelaporan informasi yang terkait dan tepat waktu harus ditetapkan untuk menjamin bahwa sistem manajemen K3
dipantau dan kinerjanya ditingkatkan.Pencatatan mengenai manajemen informasi Merupakan sarana bagi perusahaan untuk
menunjukkan kesesuaian penerapan sistem manajemen k3Komunikasi dua arah yang
efektif dan pelaporan rutin yang merupakan sumber penting dalam penerapan
sistem manajemen K3.
b.Saran
Pada makalah yang telah dibuat ini mungkin banyak kesalah
maka perlu memahami kembali tentang dokumen –dokumen pada kesehatan dan
keselamatan kerja.
DAFTAR PUSTAKA
http://repository.ui.ac.id/contents/koleksi/11/a9e81a52a3311b99b67541c50967dc456e6b9cec.pdf (diakses tanggal 3 oktober 2011).
http://pustaka.ictsleman.net/pertanian/agro_industri_pangan/8_mengikuti_prosedur_menjaga_kesehatan_dan_keselamatan_kerja.pdf (diakses tanggal 3 0ktober 2011).
http://www.iosh.gov.tw/upload/netbook/foreign/960718-204.pdf(diakses tanggal 3 oktober ,2011).
Kansil,christine.2001.Kitab undang-undang ketenagakerjaan.Jakarta:PT
Pradnya Paramita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar