Ingatan ( memory)
- Menurut Kartono (1990) dalam Khadijah, N (2009), menyatakan bahwa memori adalah kemampuan untuk mencamkan,menyimpan dan memproduksi kembali hal-hal yang pernah diketahui. Sedangkan sifat-sifat dari ingatan yang baik adalah setia,cepat, bias menyimpan lama, luas dan siap.
- Menurut Walgito (1997) dalam Khadijah, N (2009), menyatakan bahwa memori adalah kemampuan jiwa untuk memasukkan (learning), menyimpan (retention), dan menimbulkan kembali (remembering) hal-hal yang telah lampau.
- Menurut Morgan dkk (1986) dalam Khadijah, N (2009), mendefinisikan memori sebagai proses encoding (pengkodeaan), storage(penyimpanan), dan retrieval(pemanggilan kembali) apa yang pernah dipelajari sebelumnya.
- Menurut Bruno (1987) dalam Khadijah, N (2009), menyatakan bahwa memori adalah proses mental yang meliputi pengkodeaan, penyimpanan, dan pemanggilan kembali informasi dan pengetahuan yang semuanya terpusat dalam otak.
- Al Farabi menjelaskan memori (Ad-Dzãkirah) atau hafalan (al-Hãfizhah) sebagai daya yang menyimpan makna-makna yang dimengerti oleh waham. Waham adalah daya yang memahami makna-makna non-inderawi yang ada pada objek inderawi eksternal. Ada dua memori, yaitu pertama, memori untuk menyimpan gambar-gambar inderawi internal setelah menghilang, dan itulah daya konsepsi. Kedua, memori untuk menyimpan makna-makna non-inderawi yang ditangkap oleh waham, dan itulah memori atau daya ingat (Najati, 2002:68).
- menurut saya memori atau ingatan adalah kemampuan untuk menyimpan, menimbulkan kembali, memasukkan, dan mencamkan hal-hal, informasi atau pengetahuan yang pernah diketahui di masa lampau dan terpusat di otak.
Pengaruh positif ingatan dalam
belajar adalah baiknya kemampuan siswa dalam mengingat materi-materi pelajaran
yang telah diberikan dan dapat mengulangnya kembali, sehingga pengetahuan yang
diberikan benar-benar dapat diterimanya dengan sangat baik.
Pengaruh negative ingatan dalam
belajar adalah jika pendidik memberikan pengetahuan yang dilakukan dengan tidak
baik atau kurang lengkap, maka siswa hanya akan mendapat ingatan dari
pengetahuan yang pendidik berikan tersebut, sehingga menyebabkan pengetahuannya
tidak sempurnya jika dia tidak mengambil referensi dari luar juga.
kecerdasan
- Menurut David Wechsler , inteligensi adalah kemampuan untuk bertindak secara terarah, berpikir secara rasional, dan menghadapi lingkungannya secara efektif.
- Menurut Alfred Binet (1857-1911)
Menurut Binet
intelegensi adalah merupakan sisi tunggal dari karakteristik yang
terus
berkembang sejalan dengan proses kematangan seseorang.
- Menurut Edward Lee Thondike (1916)
Pada dasarnya
teori thorndike menyatakan bahwa intelegensi terdiri atas berbagai
kemampuan
spesifik yang ditampakkan dalam wujud perilaku intelegen.
- William
Stern
Intelegensi merupakan kapasitas atau kecakapan umum pada individu yang secara sadar untuk menyesuaikan fikirannya pada situasi yang dihadapi. - Dearbon
Intelegensi adalah kesanggupan untuk belajar dari pada pengalaman. - menurut saya kecerdasan adalah kemampuan atau kesanggupan untuk berpikir, bertindak, dan berprilaku sesuai dengan situasi yang dihadapi secara efektif dan terus berkembang sejalan dengan proses kematangan seseorang.
pengaruh
positif kecerdasan dalam belajar adalah siswa dapat mengikuti pembelajaran
dengan baik dan mampu menunjukkan dirinya berkompeten dalam pelajaran yang
diberikan.
Pengaruh
negative kecerdasan dalam belajar adalah terjadinya kesenjangan terhadap siswa
yang cerdas dengan siswa yang kurang cerdas, sehingga membuat kebutuhan belajar
siswa berbeda, karena siswa yang cerdas dapat dengan mudah memahami pelajaran
sedangkan yang kurang cerdas cukup sulit untuk cepat menerima pelajaran.
tanggapan
- Mar’at (1984) yang menyatakan bahwa respon merupakan reaksi akibat penerimaan stimulus, dimana stimulus adalah berita, pengetahuan, informasi, sebelum diproses atau diterima oleh indranya.
- Menurut Berlo1960 (dalam Reza Yogaswara), Merumuskan respon sebagai sesuatu yang dikerjakan oleh seseorang sebagai hasil atau akibat menerima stimulus.
- Dalam kamus besar Bahasa Indonesia edisi ketiga dijelaskan definisi respon adalah berupa tanggapan, reaksi, dan jawaban. Dalam pembahasan teori respon tidak terlepas dari pembahasan, proses teori komunikasi, karena respon merupakan timbal balik dari apa yang dikomunikasikan terhadap orang-orang yang terlibat proses komunikasi.
- Menurut Gulo (1996), respon adalah suatu reaksi atau jawaban yang bergantung pada stimulus atau merupakan hasil stimulus tersebut.
- Respon adalah Setiap tingkah laku pada hakekatnya merupakan tanggapan atau balasan (respon) terhadap rangsangan atau stimulus (Sarlito, 1995).
- menurut saya respon atau tanggapan adalah reaksi yang berupa tanggapan atau jawaban terhadap stimulus yang diterimanya yang berupa informasi, berita , pengetahuan.
Pengaruh postif tanggapan dalam
belajar adalah aktifnya siswa dalam memberi tanggapan, bertanya, dan memberikan
umpan balik terhadap materi yang dipelajarinya terutama dalm poses diskusi sehingga
siswa memperoleh pengetahuan yang diinginkannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar